Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Muta’ad dan Lazim 1 s/d 3 – Assalaamu ‘alaikum wa rohmatullahi wa barokaatu. Para pembaca yang dirahmati Allah pada halaman ini adalah masih lanjutan pelajaran tasrif. Adapun yang fiqih.co.id akan tulis pada halaman ini ialah tentang Tashrif Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Muta’akemudian yang Lazim petama sampai dengan lazim ke tiga.
Daftar Isi
Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Muta’ad dan Lazim 1 sampai 3
Yang mana dalam pembahasan kali ini adalah hanya mengenai wazan dan mauzunnya Tashrif Tsulatsi Mujarrod Bab empat ini mempunyai satu bab yang muta’ad. Adpun lazimnya itu ada 10 bab sebagaimana Tasripan yang dipelajari di Pondok Pesantren Salafiyah pada umumnya. Untuk lebih jelasnya silahkan simak ulasannya berikut ini;
Tashrif Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Muta’ad
Berikut ini kami tuliskan buat hafalan para santri di pesantren salaf maupu kholaf, tasrif tsulatsi murni tampa adanya huruf tambah yang muta’ad adalah sebagai brikut;
تصريف ثلاثي مجرد باب أمفت يڠ متعد
فَعِلَ يَفْعَلُ فِعْلًا مَوْزُنُهُ عَلِمَ يَعْلَمُ عِلْمًا مَعْلَمًا عَلْمَةً عِلْمَةً فَهُوَ عَالِمٌ وَذَاكَ مَعْلُوْمٌ اِعْلَمْ لَاتَعْلَمْ مَعْلَمٌ مَعْلَمٌ مِعْلَامٌ
Sebagaiman telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa untuk membedakan bab empat dan yang lainnya adalah pada harokat ‘ain fi’il pada fi’il madhinya dan harokat ‘ain fi’il pada fi’il mudhri’nya. Adapun ciri atau tandanya pada bab empat ini adalah: ‘Ain fi’il pada fi’li madhi dikasrahkan kemudian ‘ain fi’il pada fi’il mudhori’nya difathahkan.
Adapun makna lafadz “عَلِمَ” adalah; sudah mengetahui atau ia sudah berilmu contoh seperti lafadz;
عَلِمَ زَيْدٌ جِنْسَهُ
Artinya; Telah Mengerti Zaid akan jenisnya.
Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Lazim yang pertama
Adapun tasrif kalimat yang tiga huruf asli tanpa adanya huruf tambah bab empat lazim pertam ialah sebagai berikut;
تصريف ثلاثي مجرد باب أمفت لازم أول
فَعِلَ يَفْعَلُ فَعَلًا مَوْزُنُهُ وَجَلَ يَوْجِلُ وَجَلًا مَوْجَلًا وَجْلَةً وِجْلَةً فَهُوَ وَجِلٌ وَذَاكَ مَوْجُلٌ اِيْجَلْ لَاتَوْجَلْ مَوْجَلٌ مَوْجَلٌ
Seperti yang telah kami jelaskan pada bab dua ini yang Lazim, maka pada bab ini juga hampir sama. Perhatikan harokat ‘ain fi’il pada fi’il madhinya dan harokat ‘ain fi’il pada fi’il mudhri’nya, jadi untuk bab empat cirinya itu sama baik Muta’ad ataupun Lazim.
Dan untuk membedakan perbedaan Mut’ad dan Lazim itu sudah dibahas pada bab dua yang lazim. Lantas bagaimana membedakan antara bab empat Lazim kesatu dan seterusnya sampai dengan Lazim kesepuluh?. Jawabannya adalah: Perbedan pada isim Fa’il coba perhatikan pada bab berikutnya.
Adapun makna “وَجَلَ” itu adalah ; Sudah mengagumi. Contoh misal kita ucapkan;
وَجَلَ زَيْدٌ
Zaed Sudah Mengagumi
Bab Empat Lazim yang kedua
Selanjutnya adalah lazim yang kedua yaitu;
تصريف ثلاثي مجرد باب أمفت لازم كدُوَا
فَعِلَ يَفْعَلُ فَعَلًا مَوْزُنُهُ سَوِدَ يَسْوَدُ سَوَدًا مَسْوَدًا سَوْدَةً سِيْدَةً فَهُوَ اَسْوَدٌ وَذَاكَ مَسْوَدٌبِهِ اِسْوَدْ لَا تَسْوَدْ مَسْوَدٌ مَسْوَدٌ
Perhatikan kalimat isim fa’il pada Tashrif ini yakni kalimat tiga hurufnya Sunyi dari huruf tambah pada Bab 4 Lazim yang awal dan Tashrif kalimat tiga huruf yang sunyi dari huruf tambah Lazim yang kedua. umumnya isim fa’il itu sejajar dengan kalimat : فَاعِلٌ baerarti yang pantas mestinya adalah: وَاجِلٌ dan سَاوِدٌ akan tetapi pada mauzun tersebut adalah: فَهُوَ وَجِلٌ dan فَهُوَ اَسْوَدٌ dan berikutya lazim selanjutnya:
Bab Empat Lazim yang ketiga:
Adapun Tasrif pada bab empat lazim ketiga adalah seperti berikut ini;
تصريف ثلاثي مجرد باب أمفت لازم كتيڮا
فَعِلَ يَفْعَلُ فَعَلًا مَوْزُنُهُ بَيِضَ يَبْيَضُ بَيَضًا بَيْضًا مَبْيَضًا بَيْضَةً بِيْضَةً فَهُوَ اَبْيَضٌ وَذَاكَ مَبْيُوْضٌ بِهِ اِبْيَضْ لَا تَبْيَضْ مَبْيَضٌ مَبْيَضٌ
Seperti yang telah kami terangkan di atas bahwa perbedaannya ada pada isim fa’il.
Tashrif Isim Fa’il Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Lazim yang pertama adalah lafadz: وَجِلٌ
Adapun Tashrif Isim Fa’il dari Tsulatsi yang Mujarrod Bab Empat Lazim yang kedua adalah : اَسْوَدٌ
Kemudian Tashrif Isim Fa’il Tsulatsi Mujarrod Bab 4 Lazim yang kedua:اَبْيَضٌ
Demikian Penyampaian Materi Sorof tentang: Tsulatsi Mujarrod Bab Empat Muta’ad dan Lazim 1 s/d 3 – Semoga tulisan ini dapat membantu dan menambah pengetahuan untuk para santri pemula. Terimakasih atas kunjungannya Barokallahu fikum.
